Menyongsong Majunya Muda Mudi

MENYONGSONG KEMAJUAN MUDA-MUDI SONDAKAN RT03/IV

Pertama-tama lemme say Assalamu’alaikum Wr Wb.

Sabtu malam, 4 Oktober 2008 lalu para muda-mudi melakukan acara halal bi halal, biasa habis lebaran sih. Namun, pada pelaksanaannya banyak yang tidak bisa hadir, sebagian ada yang walking-walking ke Jogja, muleh neng ndeso, de el el. Tapi tetep, acaranya jalan dong.

Acara hari itu dibuka oleh ketum muda-mudi, kang Agus dan dilanjutkan dengan pembukaan oleh RT kita tercinta, pak Heri (kita selalu dibelakangmu, jadi kalau ada apa-apa bapak yang maju, kan bapak di depan hehehe). Setelah itu dilanjutkan dengan permintaan maaf sang Ketum yang emang pada dasarnya banyak dosa, halah. Langsung deh salam-salaman keliling, bermaaf-maafan gitu. Tapi capek deh ada yang ngga ikhlas tu maaf-maafannya (sopo ya….????, aku aku)

Nah, setelah acara selesai seperti biasa snake-nya, eh salah, snacknya keluar, tak lain dan tak bukan adalah roti bakar bandung rasa cokelat. Sambil makan, dengan dimotori oleh sang Ketum dan must Tyo, para rekan-rekan memulai berpikir bagaimana untuk memajukan kegiatan muda-mudi ini. Ada yang usul bagaimana kalau jualan pulsa, gimana kalau jualan jagung bakar, piye nek nyablon, dst. Setelah melalui gojek dewe yang begitu lama, akhirnya diputuskan dulu untuk menanam labu guci (usulan mas Tyo), dimana penanamanya diambil oleh sang ketum sendiri.

Baru deh, setelah itu pada pulang semua tapi ada juga loh yang lek-lekan. Cukup sekian saja tulisan yang ngga’ bermutu dari saya dan bila mas Taufik dapat Hidayah, Wassalamu’alaikum Wr Wb.